Nullius In Verba

Gambar 1. Teknologi Marine Current Turbine

Belakangan ini kelangkaan BBM menjadi topik hangat perbincangan di media-media, bahkan sampai ada yang masuk bui karena tidak sabar mengantri di SPBU.
Indonesia, dianugrahi banyak potensi sumber daya alam, mulai dari yang dapat habis, sampai yang terbarukan. Mari kita berfokus pada sumber daya alam terbarukan.
        Untuk mengatasi kelanggkaan BBM yang berdampak pada sistem transportasi dan lain sebagainya, satu-satunya solusi yang menurut saya terbaik adalah membuat seluruh sistem transportasi di Indonesia mulai dari sepeda motor, mobil, kereta, atau bahkan pesawat terbang menggunakan bahan bakar yang berbasis listrik (baterai). Pertanyaan muncul darimana sumber listrik tersebut? Apakah kita masih dapat mengandalkan pembangkit listrik yang kita miliki sekarang? Jawabannya tentu saja tidak, kita tidak bisa mengandalkan sumber daya listrik Indonesia yang saat ini masih banyak bergantung pada bahan bakar fosil seperti batubara dan minyak bumi.

Gambar 2. Teknologi lainnya dalam memanfaatkan arus laut sebagai sumber listrik

      Tenaga arus laut menjadi salah satu solusi potensial bagi Indonesia. Indonesia yang merupakan negara kepulauan tropis yang berada di antara dua samudra menjanjikan banyak hal untuk potensi ini. Contohnya saja potensi tenaga arus laut di selat Alas NTB, yang di kemukakan Asruldin Azis dalam jurnal penelitiannya. Prinsip yang digunakannya adalah  Marine Current Turbine .Teknologi Marine Current Turbine (MCT) bekerja seperti pembangkit listrik tenaga angin yang dibenamkan di bawah laut. Kincir memutar rotor yang menggerakkan generator yang terhubung kepada sebuah kotak gir (gearbox). Kincir tersebut dipasangkan pada sebuah sayap yang membentang horisontal dari sebuah barang silinder yang diborkan ke dasar laut. Turbin tersebut akan menghasilkan 750-1500 KW per unitnya. Tentunya tidak dibutuhkan banyak turbin untuk memenuhi kebutuhan listrik seluruh NTB yaitu sekitar, apalagi jika hanya untuk memenuhi kekurangan-kekurangan yang seandainya terjadi. Bahkan menurut Direktur BMKG Edvin Aldrian potensi listrik tenaga arus laut yang ada di selat makassar dapat menyuplai kebutuhan listrik seluruh Asia Tenggara.
      Kita sudah mengetahui potensi yang dimiliki negara kita, hanya saja dibutuhkan kerja keras, usaha dan perhatian dari pemerintah agar nantinya potensi yang kita miliki dapat kita manfaatkan semaksimal mungkin. Demikian tulisan ini saya buat untuk keperluan tugas mata kuliah Pengantar Rekayasa dan Desain, apabila ada kesalahan atau sumber yang merasa tidak dicantumkan saya mohon maaf.